Ridwan (Iwan): Desa Pasir Kiamis Kedepan Harus Jadi Desa Percontohan

   

Ridwan (Iwan): Desa Pasir Kiamis Kedepan Harus Jadi Desa Percontohan

by Adam WahyuApril 28, 202143

SHARE0

GARUT, (GEMA PEMBAHARUAN),-Terkait dengan akan diselenggarakan pemilihan kepala desa (Pilkades) secara serentak di Kabupaten Garut, pada 8 Juni mendatang. Khususnya di Kecamatan Pasir Wangi, Desa Pasir Kiamis berbagai kandidat calon kades telah bermuculan dan juga terngiang ditelinga masyarakat.

Salah satunya Ridwan atau yang akrab disapa Iwan, dirinya bertekad untuk maju diperhelatan Pilkades Desa Pasir Kiamis nanti, dengan sepenuh hati.

Iwan yang ditemui gemapembaharuan.com, Rabu 28 April 2021, dikediamannya, mengatakan dengan kebulatan hati ingin memajukan desa ini kearah yang lebih baik lagi.

“Saya sebagai warga asli pasir kiamis hanya bisa memberikan pandangan terhadap prospek kedepannya. Apabila Allah SWT mengijinkan dan memberikan kesempatan kepada saya untuk berbakti di desa pasir kiamis. Ada beberapa prospek, yang akan saya terapkan untuk kemajuan Desa Pasir Kiamis yang mungkin selebihnya masyarakat Desa Pasir Kiamis pada saat sekarang ini masih membutuhkan bimbingan dan pencerahan, dalam persoalan peningkatan ekonomi, kemasyarakatan, peningkatan SDM serta pembenahan pemetaan. Bagaimana masyarakat Desa Pasir Kiamis menjadi mitra yang erat dalam pelaksanaan pembangunan serta menjadikan Desa Pasir Kiamis, menjadi desa percontohan diwilayah kabupaten Garut. Selebihnya siapapun nanti yang terpilih, oleh masyarakat Desa Pasir Kiamis mungkin dialah takdir Allah SWT. Saya percaya dan yakin masyarakat, di Desa Pasir Kiamis  bisa memberikan hak pilihnya dengan dasar nurani, tanpa intervensi. Pemilihan Pilkades di tanah kelahiran yang saya cintai ini, berharap berjalan demokratis sukses tanpa ada ekses.” Ungkanya.

Usai menemui Ridwan (Iwan) gemapembaharuan.com, mencoba menggali informasi kepada para tokoh masyarakat sekitar, yang bernotabene sebagai pengarajin perabotan rumah tangga, dan bertani.

Menurut beberapa tokoh masyarakat disekitar Desa Pasir Kiamis, sosok Ridwan (Iwan) dikenal oleh masyarakat sekitar berjiwa sosial tinggi, dan ramah. Hal ini bisa dirasakan, oleh beberapa tokoh masyarakat sekitar jiwa baktinya. Dan perhatiannya terhadap tetangga dan masyarakat sekitar. Kerap Iwan selalu menjadi garda terdepan ketika ada masyarakat yang sakit, ia langsung mengurusinya.

Selain berjiwa sosial tinggi Iwan diyakini oleh masyarakat Desa Pasir Kiamis, mempunyai skill dan kemampuan dalam sisi pengelolaan teknis pengembangan desa dan itu di yakini oleh beberapa rekanan dirinya di kalangan kelembagaan, sebut saja Asep Nurjaman, SPD salah satu tokoh pergerakan senior di kabupaten Garut.

Ruang gerak Iwan dalam ruang lingkup pergaulan diberbagai  kalangan, elite politik dan masyarakat bawah cukup piawai, apabila menjadi salah satu kandidat kuat untuk jadi calon pemimpin di Desa Pasir Kiamis dimasa yang akan datang. Karna melihat dari sisi potensi, jiwa sosial dan visi misinya. (Toni f)

Dengan Visi Misi “GODOG JUARA” A Evan Siap Maju di Pilkades Serentak Masa Jabatan 2021-2027

    

 Redaksi   21 April 2021

Garut, Fakta dan Realita-

MILIKI Visi Misi Brilian menuju “GODOG JUARA” yaitu Maju, Unggul, Kreatif, Berbudaya dan Sejahtera, Ervan Gustiawan ‘Sang Aktivis‘ yang tinggal di Perum ENHAKA Residence, Desa Godog, Kecamatan Karangpawitan, Garut, memantapkan langkahnya untuk maju menjadi Bakal Calon di Pilkades Godog Masa Jabatan 2021-2027.

Ervan Gustiawan yang lebih akrab dipanggil A Evan ini, selain aktif sebagai pengurus kepemudaan di lingkungan tempat tinggalnya, ia pun merupakan seorang aktivis yang dikenal aktif di berbagai kegiatan lingkungan lainnya, terutama dalam hal kegiatan sosial, hingga warga di sekitar kediamannya pun sudah tak asing lagi dengan sosoknya ini.

Selain itu, sejauh ini A Evan sendiri dikenal pula sebagai salah satu aktivis kemanusiaan di Kabupaten Garut yang eksistensinya sudah tidak diragukan lagi, karena saking seringnya ia hadir dan peduli terhadap kegiatan-kegiatan yang erat kaitannya dengan kemanusiaan, sosial dan kebencanaan. Apalagi hal ini ditunjang dengan aktifitasnya saat ini yang tergabung dalam Relawan “BAGUNA” (Badan Penanggulangan Bencana) Kabupaten Garut.

Tak hanya itu, A Evan kini juga menjabat sebagai Ketua Umum RESKINA (Relawan Sosial Kemanusiaan Indonesia) Kabupaten Garut. Seperti halnya dengan BAGUNA, RESKINA pun diketahui merupakan wadah organisasi yang saat ini bergerak di bidang sosial, kemanusian dan kebencanaan, yang didalamnya terdiri dari banyak relawan yang juga kerap membantu Pemerintah dalam hal penanganan bencana alam.

Selama karirnya bergelut sebagai aktivis lingkungan hidup, sosial kemasyarakatan dan kemanusiaan, atas semua dedikasi dan kiprahnya tersebut, A Evan pun mendapatkan beberapa penghargaan, diantaranya dari BASARNAS Jabar yang diterimanya usai dirinya terlibat secara aktif dalam penanganan dan pencarian korban longsor di Cimanggung, Kabupaten Sumedang beberapa waktu lalu.

Bermodalkan dari jiwa sosial dan rasa kemanusiaan serta aktivitasnya yang selama ini kerap bersentuhan langsung dengan masyarakat bawah, sehingga membuatnya paham betul kendala atau permasalahan yang ada di masyarakat, termasuk pula yang warga desa Godog rasakan saat ini, maka hal itu semakin memantapkan A Evan untuk maju di Pilkades Godog pada bulan Juni 2021 nanti.

Yang menjadi keinginan dari A Evan jika dirinya terpilih di Pilkades serentak ini, Insya Alloh dirinya akan berupaya semaksimal mungkin untuk memajukan desa dan masyarakat Desa Godog melalui Visi dan Misi yang sudah dirancang sebagai pijakannya. Oleh karena itu, agar niatan baik ini dapat terwujudkan, maka dengan segala ketulusan hati A Evan meminta do’a restu dan juga dukungan dari seluruh warga Desa Godog Kec. Karangpawitan untuk keberhasilan dirinya di Pilkades Godog mendatang. Karena bagi A Evan keberhasilannya adalah keberhasilan seluruh warga desa Godog juga.

Reporter: Asep Prawita|Editor: Red_FR

Makanan Khas Kec, Cibalong Produksi Motekar Raya

 M

   klik disini  setelah motekar raya saya daftarkan dan bergabung dengan komunitas juang berdikari Alhamdulillah penjuan saya meningkat dan saya bisa shareng berbagi pengalaman tentang usaha kecil, ucap bapak yuni dari cibalong sebagai pemilik produk yang bernama motekar raya,  

motekar raya ini sebuah lebel produk yg menjual berbagai makanan khas tradisional seperti saley pisang, kiripik pisang, gula merah dan banyak lagi produk produk kreatif lainnya, 

di lansir oleh bejatie garut saat di wawancara yuni memperlihatkan bagai mana produksinua di buat, dengan alat yg sederhana dan seadanya tapi tetap memperhatikan kebersihan dan kehalalan produknya yuni berharap kepada besar kepada pemerintah untuk lebih bisa memperhatikan para pengusaha kecil seperti saya ucapnya, 

karna dengan alat seadanya seperti sekarang tanpa di tunjang peralatan yg cukup kami susah untuk memenuhi kebutuhan pasar,  

sejarah lahirnya pancasila

 

sejarah lahirnya pancasila 

yang selama ini selalu membuat polemik atau selalu di jadikan bahan untuk memecah belah bangsa dan mengikis kepercayaan masyarakat terhadap sistem sosialis, bahkan sistem sosialis yang di ada di anggap pro komunis,

itulah saat ini yang sedang mereka tanamkan kepada benak setiap masyarakat awam, yang hanya mengenyam informasi secara instan dan tidak mencoba untuk mencari setiap permasalahan secara benar dan atau,  selalu membuat pembanding dari setiap masalah masalah yang ada, 

mungkin semua terjadi karna dalam beberapa dekade kebelakan kita di paksa untuk mengkonsumsi hal hal secara instan semua di buat secara mudah, proses sudah tidak lagi di kedepankan, kita di paksa hanya untuk mengkonsumsi hasil, atau mendapatkan sesuatu secara instan,

tanpa harus tau bagai mana proses membuat produck tersebut 

dari hal itulah semua merubah pola pikir kita dan sudah merubah karakter kebangsaan, budaya, dan keberagaman ber agama, 

itulah salah satu contoh apa yang saat ini kita hadapi, kita jalani, dan kita yakini

sehingga kita mudah percaya terhadap informasi apapun yang kita terima tanpa kita tahu dari mana sumber berita tersebut di buat, sementara kita tidak sadar mereka membuat semua konten untuk menghasut, dan menerapkan kebencian mereka kepada kita terhadap siapa siapa yang mereka benci klik disini

 https://youtu.be/uj5AxTMVnsg

dangdut birunya cinta

 birunya cinta 

Jangan, jangan kau simpan cintamu

Di balik awan yang hitam

Karna langit masih seperti yang dulu

Anggun dan biru seperti birunya cintaku padamu

Hooo sayang

Meskipun sekian lama

T'lah terpendam rasa cinta

Aku takkan merubah birunya cinta kita

Percayalah kasih

Ku puisikan namamu

Ku simpan jadi nyanyian

Ku ukir kemesraan di dalam impianku

Tanda kasih

Birunya cinta kita berdua

Semoga abadi seperti birunya langit

Hatiku pasti hatimu jua

Biarlah bersama di dalam suka di dalam duka

Berdua kita bahagia

Jangan, jangan kau simpan cintamu

Di balik awan yang hitam

Karna langit masih seperti yang dulu

Anggun dan biru seperti birunya cintaku padamu

Hooo sayang

Meskipun sekian lama

T'lah terpendam rasa cinta

Aku takkan merubah birunya cinta kita

Percayalah kasih

Ku puisikan namamu

Ku simpan jadi nyanyian

Ku ukir kemesraan di dalam impianku

Tanda kasih

Birunya cinta kita berdua

Semoga abadi seperti birunya langit

Hatiku pasti hatimu jua

Biarlah bersama di dalam suka di dalam dukaklik disini

Berdua kita bahagia

Birunya cinta kita berdua

Semoga abadi seperti birunya langit

Hatiku pasti hatimu jua

Biarlah bersama di dalam suka di dalam duka

Berdua kita bahagia klik disini

klik disini klik disini

giat kerjabakti di masa pandemi

 

idikchanel klik disini dalam menjalankan protokol kesehatan bukan hanya pada tubuh dan sekitar rumah kita, tp lingkungan sekitar pun tak kalah pentingnya yang harus selalu kita perhatikan, 

begitulah yang di ucapkan salah seorang masyarakat kampung buleud rt 02/04 desa jati kecamatan tarogong kaler, pada kegiatan gotongroyong kerja bakti membersihkan bahujalan yang menghubungkan jalan utama bandung garut dan wilayah desa jati, 

yang menjadi unik pada kerja bakti tersebut di lakukan oleh para ibu ibu yg begitu bersemangat sambil bercanda ria membersihkan rumput dengan alat seadanya, 

tak perlu mengandalkan laki laki ungkapnya karna kami sudah terbiasa kerja keras dan melakukan kerjaan untuk membantu suami dalam memenuhi kebutuhan keluarga ucap salah seorang ibu sambil masih terus mengayunkan aritnya untuk memotong rumput yg sudah hampir menutupi jalannya, 

kalo sudah bersihkan kita semua akan merasa nyaman melewati jalan tersebut tidak seperti sebelumnya yg dipenuhi rumput yg cukut tinggi dan sudah sebagian menutupi jalan, yg jelas mengurangi kenyamanan bagi yg melewatinya 

sekian yang di lansir pada kegiatan kerja bakti membersihkan pelataran jalan desa, di kampung buleud, desa jati kecamatan tarogong kaler,